NASKAH PENGEMBANGAN ALAT PERAGA
EDUKATIF (APE)
UNTUK SISWA TK/RA
- Latar Belakang
Alat
Peraga Edukatif atau media pembelajaran
merupakan suatu alat atau perantara yang berguna untuk memudahkan proses
belajar mengajar dalam rangka mengefektifkan komunikasi antara guru dan siswa. Hal ini
sangat membantu guru dalam mengajar dan memudahkan siswa dalam menerima dan
memahami pembelajaran.
Pada anak usia dini, penggunaan alat peraga edukatif
sangat dibutuhkan selain sebagai alat penunjang tercapainya suatu indikator
pembelajaran juga sebagai alat yang dapat menarik perhatian anak sehingga
tercipta suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. Karena dalam proses belajar guru harus dapat
mengoptimalkan kemampuan anak melalui
pembelajaran yang aktif (active learning),
menyenangkan (joyfull learning) dan
adanya sumber belajar yang memadai.
Menurut Levied dan Lentz (dalam Arsyad, 2002)
mengemukakan empat fungsi alat peraga secara visual, yaitu fungsi atensi,
fungsi afektif, fungsi kognitif, dan fungsi kompensatoris. Fungsi atensi adalah
fungsi alat peraga yang menarik, mengarahkan perhatian agar siswa konsentrasi.
Fungsi afektif adalah fungsi alat peraga yang dapat menggugah emosi dan sikap,
sehingga siswa ikut merasakan dan terlibat dalam kegiatan belajar. Fungsi
kognitif adalah fungsi alat peraga yang dapat memperlancar memahami dan
mengingat pesan sehingga mudah mencapai tujuan. Fungsi kompensatoris adalah
fungsi alat peraga yang mengakomodasi siswa yang lemah dan lambat dalam
menerima dan memahami materi yang disajikan secara verbal.
Begitu besar peran alat peraga edukatif, yang mana
keberadaannya dapat memperlancar
pembelajaran sehingga dengan satu alat peraga
dapat mencapai beberapa indikator. Tentu disajikan dalam bentuk yang
menarik dan suasana yang menyenangkan (ketrampilan guru dalam mengajar). Dalam hal
ini saya sebagai guru mencoba untuk membuat satu alat peraga edukatif yang
bernama “Kantong Ajaib”. Alat peraga ini dibuat
untuk siswa kelompok TK/RA.
- Analisis Pengembangan Alat Peraga Edukatif
1. Nama
alat peraga
Nama alat peraga yaitu “Kantong Ajaib”. Sesuai dengan namanya
alat peraga ini berfungsi sebagai kantong yang berisi bermacam-macam benda.
Namun bentuk kantongnya berbeda-beda.
2. Alasan
pemilihan/ pengembangan alat peraga
Alasan
pemilihan/ pengembangan alat peraga yaitu:
a.
Menarik bagi anak
b.
Mudah
digunakan
c.
Dapat
digunakan berkali-kali
d.
Dalam sekali pembelajaran dapat mencapai beberapa indikator
Adapun beberapa indikator yang dapat dicapai dengan
menggunakan alat peraga “Kantong Ajaib”
1)
Dasar akhlak perilaku/ social emosional-7 membedakan
ciptaan Tuhan
2)
B-4
melakukan 3-5 perintah secara berurutan
3)
K-13
mengenal konsep bilangan dengan benda-benda sampai 10
4)
K-15 memasangkan lambang bilangan dengan benda-benda
sampai 10
5)
K-17
bentuk-bentuk geometri
6)
Mengenal
macam-macam warna
7)
Mengenal beberapa binatang dan tempat hidupnya
8)
Mengenal beberapa jenis kendaraan dan tempat jalannya
9)
FM-13
Berjalan maju dengan garis lurus dengan tumit sambil membawa beban
3. Tujuan
pemilihan/ pengembangan alat peraga
a.
Memberikan
penjelasan yang kokret kepada siswa
b.
Menarik
minat siswa
c.
Memudahkan
memberikan penjelasan kepada siswa
4. Bahan dan alat pembuatan alat peraga
a.
Bahan
1)
Kain
flannel beraneka warna
2)
Benang
jahit
3)
Dakron
4)
Lem
bakar
5)
Magnet
keciil
6)
Mata
boneka
7)
Kertas
manila
8)
Kardus
bekas
9)
Seng
plat
10)
Isolasi
plastic
11)
Plastic
mika
b.
Alat
1)
Gunting
2)
Jarum
jahit
3)
Alat
untuk lem (lem tembak)
4)
Pensil
5)
Krayon
6)
Spidol
warna hitam
7)
Penggaris
5. Cara
pembuatan alat peraga
a.
Membuat pola boneka dengan kertas. Pola yang dibuat antara lain:
1)
Bentuk geometri (sebagai kantongnya): segitiga, persegi,
lingkaran
2)
Alat
transportasi : Bentuk mobil, bentuk perahu, bentuk pesawat.
3)
Macam-macam
hewan : jerapah, sapi, katak, ikan
b.
Pola
yang telah dibuat letakkan di atas kain flannel, gunting kain sesuai pola.
c.
Jahit,
isi dalam boneka dengan dakron. Lengkapi boneka dengan pasangannya dengan cara dilem,
misal mobil dengan rodanya, memasang mata jerapah, dan sebagainya.
d.
Boneka
yang telah jadi diberi magnet, di bagian belakang.
e.
Siapkan kertas manila berukuran 40 x 60 cm
, beri garis tepi . Gambar yang
berkomposisikan laut, daratan, jalan raya, langit dan pepohonan. Warnai dengan krayon. Lengkapi
angka 1-10 letakkan di luar gambar.
f.
Kardus bekas
dilapisi dengan seng tipis. Untuk keamanan lapisi seng dengan isolasi plastik. Letakkan
gambar di atas kardus yang terlapisi, hingga menutupi seng. Untuk melindungi
gambar lapisi dengan plastic. Tujuannya selain untuk melindungi gambar biar
tidak cepat rusak juga memudahkan dalam membersihkan jika terkena debu.
g.
Beri
gantungan dengan bentuk seperti panah untuk menunjukkan angka.
h.
Beri tali gantung di bagian atas. Untuk memudahkan
penggunaan alat peraga.
i.
Langkah
membuat kantong. Siapkan kain, buat pola seperti celemek memasak. Kemudian
tempelkan bentuk-bentuk geometri dari flannel. Bagian atas tidak dijahit atau
ditempel, karena digunakan sebagai kantong.
6. Langkah-
Langkah penggunaan alat peraga
a.
Masukkan
maram-macam boneka ke dalam kantong. Pakailah celemek kantong ajaib.
b.
Ajaklah
anak-anak bernyanyi warna-warna, dengan menunjuk kantong. (mengenal warna)
c.
Beri
penjelasan tentang bentuk-bentuk kantong. (mengenal geometri)
d.
Untuk
menarik perhatian, ambil 1 boneka yang tersimpan dalam kantong.
e.
Pasang/gantunglah gambar. Atur antara jarak gambar dengan
guru. Kurang
lebih 3-4 meter.
f.
Tanyakan kepada anak-anak, kemana guru harus meletakkan
boneka, dipasangkan dengan gambar.
g.
Selanjutnya mintalah anak-anak secara bergiliran, sesuai apa yang dicontohkann guru. (berjalan maju, dengan berjinjit dan membawa boneka, kemudian diletakkan pada
gambar yang sesuai)
h.
Tanyakan
lagi berapa jumlah boneka yang mereka tempel. Tunjukkan angka
yang sesuai dengan tanda panah.
7. Gambar
contoh gambar di bawah
C. Kesimpulan
Hakekat
dalam suatu pembelajaran, guru harus dapat mengoptimalkan kemampuan anak melalui pembelajaran yang
aktif (active learning), menyenangkan
(joyfull learning) dan adanya sumber
belajar yang memadai.
“Kantong Ajaib”, sesuai dengan
namanya alat peraga ini berfungsi sebagai kantong yang berisi bermacam-macam
benda. Dan tugas anak-anak meletakkan benda yang mereka ambil dari kantong ke
tempat yang sesuai (gambar yang telah disediakan) dan menghitung berapa benda
yang mereka tempelkan. Hal ini dapat melatih motorik anak, konitif (ketepatan
dalam memasangkan), seni (imajinasi anak). Alat peraga ini juga dibuat
semenarik mungkin, sehingga anak-anak dapat merasakan suasana pembelajaraan
yang meenyenangkan..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar